1. PERALATAN KANTOR
Sebuah kantor tak bisa berfungsi dengan baik
tanpa adanya peralatan kantor yang memadai sesuai dengan kebutuhan.
Memfasilitasi kantor dengan mesin-mesin modern bertujuan untuk mencapai produktifitas
pekerjaan kantor yang seefisien mungkin secara tenaga, biaya maupun waktu. Oleh
karenanya penggunaan peralatan dan mesin-mesin kantor yang tepat sangatlah
penting dalam sebuah perusahaan.
Menurut Ensiklopedi Administrasi, perlengkapan
kantor (office equipment) adalah segenap benda yang dipergunakan untuk
membantu kelancaran tugas-tugas tata usaha, yang terdiri perabot kantor, mesin
kantor, bekal kantor dan hiasan kantor.
Sedangkan menurut Kamus Besar Bahasa
Indonesia, peralatan kantor berarti sesuatu yang dapat dipakai
sebagai alat dalam mencapai maksud dan tujuan. Jadi, dapat dikatakan bahwa
peralatan kantor merupakan suatu media dalam upaya mencapai tujuan yang
diinginkan. Secara keseluruhan dapat disimpulkan bahwa yang dimaksud dengan
dengan peralatan atau perlengkapan kantor adalah suatu sarana dan prasarana
yang dapat memperlancar atau mempercepat pelaksanaan perkerjaan kantor.
I.
Peralatan
Selain perabot yang disebut pada bagian
terdahulu, dapat pula disebutkan adanya peralatan (facilities) kantor
seperti pesawat telpon, pesawat pendikte (dictaphone), pesawat pemanggil
(megaphone), pesawat radio, pesawat TV, pesawat perekam suara (tape
recorder), papan tulis, gambar kepala negara, peta bumi, globe dan sebagainya.
Perlu ada pedoman tertentu tentang penempatan fasilitas tersebut serta
penggunanya, disamping untuk memenuhi ketentuan jabatan seseorang, asas
keserasian, juga tetap perlu diperhatikan untuk meningkatkan efesiensi.
II.
Mesin Kantor
Mesin kantor merupakan salah satu alat penunjang
untuk menyelesaikan suatu pekerjaan dengan efesien. Mesin-mesin kantor adalah
sebuah alat yang dipergunakan untuk menghimpun, mencatat dan mengolah
bahan-bahan, data ataupun keterangan dalam suatu pekerjaan tata usaha yang cara
kerjanya bersifat mekanik, elektrik dan magnetik.
Dewasa ini, di kalangan dunia usaha, banyak
perusahaan, baik perusahaan, baik pemerintahan maupun swasta yang dalam
usahanya, semakin mengandalkan mesin kantor guna memungkinkan didapatkan hasil
yang optimal. Perkembangan teknologi yang semakin pesat, menuntut manusia untuk
bertindak semakin cepat dengan memperhatikan efesiensi disegala bidang.
Menghadapi perkembangan tersebut, tentu saja diperlukan usaha untuk memiliki
keterampilan menggunakan mesin-mesin kantor akan mendapat keuntungan serta
manfaat yang banyak.
Hal penting dalam rangka memilih sarana
perkantoran yang akan dipakai adalah fungsi alat termaksud beserta jaminan dari
pihak penjual terutama yang menyangkut masalah pembelian, pengadaan suku
cadang, bahan yang dipakai serta pelayanan perbaikan kerusakan yang cepat dan
tidak membuat banyak kesibukan.
Untuk memutuskan perlu atau tidak diadakannya
mesin kantor, hendaknya perlu diperhatikan hal-hal berikut:
a. Mesin-mesin yang akan dipakai harus
benar-benar diperlukan.
b. Jenis mesin hendaknya praktis.
c. Mesin tersebut dapat mengurangi biaya
pelaksanaan pekerjaan.
d. Mesin dapat mempercepat selesainya pekerjaan.
e. Mutu mesin harus baik.
f.
Mesin
tersebut dapat dipergunakan untuk berbagai macam pekerjaan.
g. Pemeliharaan mesin dapat dilakukan dengan
mudah.
h. Mesin tersebut dapat disesuaikan dengan
kemampuan pegawai.
i.
Mesin
harus sesuai dengan pekerjaan yang akan dilakukan.
j.
Perlu
tersedianya ruangan yang memungkinkan untuk meletakkan mesin tersebut.
Tidak
bisa disangkal lagi bahwa mesin dan perlengkapan kantor (office machine and
equipment) sangat diperlukan dalam rangka membina kelancaran prosedur dan
tata kerja setiap instansi baik pemerintah maupun swasta. Oleh sebab itu,
masalah penggunaan mesin-mesin dan perlengkapan dalam usaha memperlancar
prosedur dan metode kerja itupun harus mendapat perhatian pula.
Dipergunakannya mesin dalam suatu proses
pekerjaan adalah untuk menghemat secara fisik tenaga dan pikiran manusia dalam
melakukan tugas-tugasnya baik yang bersifat rutin maupun
yang
bersifat insidental, baik untuk pekerjaan-pekerjaan yang bersifat industrial (engineering)
maupun yang bersifat teknis catat mencatat atau paperwork. Dan ini tidak lain
adalah dalam rangka menyadari arti pentingnya manusia dalam organisasi.
Penggunaan mesin-mesin dan perlengkapan dalam suatu instansi hanya dapat
dibenarkan terhadap jenis pekerjaan yang mempunyai ciri sebagai berikut :
a. Harus dikerjakan berulang-ulang dalam jumlah
yang cukup banyak dan dalam bentuk serta ukuran yang sama, sehingga tampaknya
(seolah-olah) membosankan orang yang mengerjakannya.
Misalnya pembuatan formulirformulir dengan mesin
stensil.
b. Sifat dan jenis pekerjaan terlalu berat bagi
tenaga manusia.
Misalnya alat-alat besar sebagai mesin-mesin penarik
atau pengangkut barang berat.
c. Akan terlalu lambat apabila dikerjakan dengan
tangan.
Misalnya pembuatan surat-surat rangkap (dengan
tembusan) bisa mempergunakan mesin tik, juga pencetakan buku dan brosur dalam
jumlah yang banyak, perlu dipergunakan mesin cetak.
d. Harus ada formalitas misalnya surat-surat
dinas harus diketik.
e. Memerlukan ketelitian yang sempurna sehingga
jika dikerjakan dengan otak manusia bisa terjadi kesalahan.
Dengan
demikian, maka perlu ada mesin-mesin untuk otomatisasi pekerjaan rutin.
Misalnya saja mesin hitung ataupun komputer untuk menghitung, menjumlahkan,
mengumpulkan ataupun meng-golong-golongkan dan menyortir data. Singkatnya jenis
pekerjaan yang membutuhkan penggunaan mesin adalah :
-
Pekerjaan
berulang-ulang dalam jumlah banyak
-
Pekerjaan
yang berat bagi manusia
-
Pekerjaan
yang lambat bila dengan tangan
-
Hasil
pekerjaan yang berformat rapi
-
Pekerjaan
yang harus teliti
III.
Macam-macam
mesin
Berdasarkan kelima pokok alasan untuk
penggunaan mesin maka dapatlah dibedakan pula adanya tiga jenis mesin dan
perlengkapan, yaitu :
1. Mesin untuk menghemat fisik, tenaga, dan
pikiran manusia disebut sebagai Labour Saving Machine.
Misal alat-alat besar : fork-lift pada
unit-unit pergudangan dan depo-depo peralatan atau bangunan sedangkan komputer,
kalkulator dan sebagainya pada pekerjaan-pekerjaan administratif (paperwork).
2.
Mesin
untuk menghemat pengeluaran uang, disebut Money Saving Machine, yakni
mesin-mesin untuk mass-production.
Jadi disamping
mesin-mesin yang bersifat teknis engineering seperti mesin pintal,
mesin-mesin komputer (dalam jangka panjang), mesin-mesin penggandaan dan
sebagainya.
3.
Mesin
untuk memanfaatkan penggunaan waktu, disebut Time Saving Machine, misalnya
komputer, mesin photocopy, mesin penggandaan, mesin atau alat komunikasi
dan transportasi dan sebagainya.
Pada
dasarnya mesin-mesin kantor yang banyak diperlukan, dan banyak
dipergunakan dalam rangka menunjang pelaksanaan tugas-tugas perkantoran
adalah:
a) Komputer
b) Mesin tik
c) Mesin tik elektronik
d) Mesin fotokopi
e) Faksimil
IV.
Penggunaan
Mesin Kantor
Pada
umumnya, bila menggunakan mesin-mesin kantor walaupun melalui tahap perencanaan
terlebih dahulu, ditemukan beberapa keuntungan dan kerugian.
Keuntungan penggunaan mesin kantor:
a)
Dapat
menghemat biaya, bila dipergunakan secara maksimal dan sesuai kebutuhan.
b)
Dapat
menghemat tenaga dan waktu.
c)
Pengendalian
atas ketelitian dan ketepatan lebih mudah dilaksanakan.
d)
Memudahkan
pengawasan.
e)
Dapat
menghasilkan sesuatu yang lebih baik dan rapi.
f)
Keterangan
yang dimuat dapat lebih banyak.
g)
Dapat
mengurangi rasa bosan dibandingkan dengan penggunaan tulisan tangan.
h)
Dapat
mengurangi kelelahan pegawai sehingga dapat menambah mutu pekerjaan.
Kerugian penggunaan mesin kantor:
a)
Tingkat
penyusutan dari beberapa jenis mesin tertentu adalah tinggi
b)
Mesin-mesin
tertentu memerlukan biaya yang tinggi untuk pengadaan dan pemeliharaannya.
c)
Sulit
mendapatkan operator mesin yang cakap dan perlu adanya biaya untuk melatih
mereka.
d)
Kadang-kadang
fleksibilitas daei beberapa metode mesin sulit didapatkan dan diterapkan.
e)
Sulit
dalam pemeliharaan dan perbaikan pada mesin-mesin tertentu bila terjadi
kerusakan.
Peralatan
atau mesin-mesin kantor, lazim disebut juga pesawat kantor, yaitu semua
mesin komunikasi yang berfungsi sebagai alat untuk mengadakan
komunikasi, baik dilingkungan sendiri (intern) maupun dengan lingkungan
luar (ekstern) kantor. Dengan adanya mesin komunikasi dalam kantor,
dapat diperoleh keuntungan, diantaranya :
a. Penyampaian komunikasi dapat dilakukan secara
cepat dan efesien.
b. Menghemat tenaga dalam pelaksanaan tata
hubungan dilingkungan kantor.
c. Meningkatkan produktivitas kerja.
d. Mempercepat proses pekerjaan.
·
Komputer
Fungsi dasar sistem komputer adalah secara
sederhana terdapat empat buah fungsi
operasi, yaitu :
a. Fungsi Operasi Pengolahan Data
b. Fungsi Operasi Penyimpanan Data
c. Fungsi Operasi Pemindahan Data
d.
Fungsi
Operasi Kontrol
Komputer harus dapat memproses data.
Representasi data di sini bermacam–macam,
akan tetapi nantinya data harus disesuaikan dengan mesin pemrosesnya.
Dalam pengolahan data, komputer memerlukan unit penyimpanan sehingga diperlukan
suatu mekanisme penyimpanan data. Walaupun hasil komputer
digunakan saat itu, setidaknya komputer memerlukan media penyimpanan untuk data
prosesnya. Dalam interaksi dengan dunia luar sebagai fungsi pemindahan data diperlukan
antarmuka (interface), proses ini dilakukan oleh unit Input/Output
(I/O) dan perangkatnya disebut peripheral. Saat interaksi dengan
perpindahan data yang jauh atau dari
remote device, komputer melakukan proses komunikasi data.
Komputer Secara umum komputer telah
menggantikan fungsi mesin tik sebagai alat untuk membuat warkat dan dokumen
sekaligus menggandakannya dengan alat pencetak yang disebut printer.
Komputer
dibagi menjadi 2 bagian, yaitu perangkat keras (hardware) dan perangkat
lunak (software) Berikut beberapa contoh yang termasuk dalam kelompok
perangkat keras (hardware)
Unit Input
|
Unit Output
|
CPU
|
Unit Penyimpanan
|
Struktur Komputer
|
Adapun
fungsi dari masing-masing komponen dalam
struktur komputer tersebut di atas adalah sebagai berikut :
1. Input
Device (Perangkat
Masukan)
Input
device adalah perangkat
keras komputer yang berfungsi sebagai alat untuk memasukan data atau perintah
ke dalam komputer. Contoh beberapa alat input diuraikan berikut ini.
a.
Keyboard
Penciptaan keyboard komputer diilhami
oleh penciptaan mesin ketik yang dasar
rancangannya dibuat dan dipatenkan oleh Christopher Latham pada tahun
1868 dan banyak dipasarkan pada tahun 1877 oleh Perusahaan Remington.
Keyboard
merupakan sebuah
papan yang terdiri dari tombol-tombol untuk mengetikkan kalimat dan
simbol-simbol khusus lainnya pada komputer. Keyboard dalam bahasa
Indonesia artinya papan tombol jari atau papan tuts. Keyboard mempunyai
kesamaan bentuk dan fungsi dengan mesin ketik.
Keyboard dihubungkan ke komputer dengan sebuah kabel
yang terdapat pada keyboard. Ujung kabel tersebut dimasukkan ke dalam
port yang terdapat pada CPU komputer, lebih tepatnya slot yang terdapat pada motherboard
komputer.
b.
Pointing Devices
Dalam kebutuhan tertentu misalnya pada
pembuatan grafik, memilih icon dilayar, shooting pada
games dan sebagainya,
penggunaan keyboard dirasakan memang
tidak praktis, sehingga ada alat lain yang lebih mudah
digunakan yaitu pointing device seperti Mouse, touch screen, light pen, stylus,
digitizer graphic tablet.
-
Mouse
Pada dasarnya,
penunjuk (pointer) yang dikenal dengan sebutan mouse dapat digerakkan
kemana saja berdasarkan arah gerakan bola kecil yang terdapat dalam mouse. Mouse
merupakan pointing device yang digunakan untuk mengarahkan posisi cursor dilayar, mouse mengikuti
gerakan tangan manusia.
-
Touch
Screen
Touch screen
(layar sentuh) merupakan layar monitor
yang akan mengaktifkan program bila layarnya disentuh dengan tangan,
(menggantikan mouse / keyboard).
-
Light pen
Alat penunjuk
untuk menyentuh layar
monitor dengan pena khusus yang menggunakan light
sensitive .
-
Digital graphic tablet
Alat ini
dapat digunaan untuk membuat grafik dengan menghubungkan dua titik atau mengambar langsung pada pad
khusus dengan pen
khusus dan hasilnya akan ditampilkan pada layar
c.
Scanner
Scanner m emasukan
input (image, benda) dengan cara meraba secara elektronik, cara kerjanya
adalah melakukan proses pengenalan objek yang diinputkan dengan sinar yang
dipantulkan. Ada dua macam scanner yaitu
magnetic Ink Character Recognition (MICR) reader dan Optical data reader
d.
Censor
Censor merupakan
alat yang mampu
secara langsung menangkap data kejadian fisik, data analog
diubah ke analog to digital converter
yang akan diproses. Censor panas, cahaya, suara, dan sebainya. Teknologi terkini adalah password dengan retina mata, cap jempol, dan
suara
e.
Voice Recogniser
Voice recognizer atau spech recognizer membuat komputer mengerti
perintah suara manusia, microphone menangkap suara input, lalu software
membandingkan dengan data yang ada di sistemnya.
2. Output
Device (Perangkat
Keluaran)
Output yang dihasilkan dari pemroses yang dapat digolongkan menjadi empat bentuk,
yaitu tulisan (huruf, angka, simbol khusus), image (dalam bentuk grafik
atau gambar), suara, dan bentuk lain
yang dapat dibaca oleh mesin (machine-readable form). Tiga
golongan pertama adalah output yang dapat digunakan langsung oleh manusia, sedangkan golongan terakhir biasanya
digunakan sebagai input untuk proses selanjutnya dari komputer.
Peralatan
output dapat berupa :
a.
Hard-copy device
Hard-copy device adalah alat yang digunakan untuk mencetak tulisan
dan image pada media keras seperti
kertas atau film. Output bentuk pertama ini sifatnya adalah permanen dan lebih portable
(dapat dilepas dari alat outputnya dan dapat dibawa ke mana-mana).
Alat yang umum digunakan untuk ini adalah printer, plotter dan
alat microfilm. Sedangkan output bentuk kedua dapat berupa video
display, flat panel, dan speaker. Dan alat output
bentuk ketiga yang menggunakan media magnetic disk adalah disk drive dan
yang menggunakan media magnetic tape adalah tape drive.
b.
Soft-copy device
Soft-copy device
yaitu alat yang digunakan untuk
menampilkan tulisan image pada media lunak yang berupa sinyal
elektronik. Yang termasuk kedalam soft
copy device diantaranya adalah video display dan speaker. Video display
menampilkan gambar dot (titik-titik) di layar tabung kaca.
c. Drive
device atau driver
Drive
device atau driver yaitu alat yang digunakan untuk merekam simbol dalam bentuk yang hanya dapat dibaca
oleh mesin pada media seperti magnetic disk atau magnetic tape. Alat ini berfungsi ganda, sebagai alat output dan juga sebagai alat input.
Disket dan flash disk dapat dikatagorikan sebagai alat yang dapat
berfungsi sebagai input device dan output device.
3. Pemroses
a.
CPU
(Central Processing Unit)
Unit
Pemproses Pusat atau CPU ( central
processing unit) berperanan untuk memproses
masukan (input) , melaksanakan
pemrosesan setiap informasi yang
masuk dalam sistem komputer. Unit atau
perangkat pemprosesan juga akan
berkomunikasi dengan peranti input , output dan unit penuimpanan untuk melaksanakan fungsi- fungsi yang
berkaitan.
b.
Memori (memory)
Peralatan penyimpanan (storage
device) adalah suatu peralatan hardware yang dirancang untuk menyimpan informasi. Ada dua
tipe peralatan penyimpanan yang digunakan dalam computer yaitu primary
storage device dan secondary storage device.
1) Primary Storage Device
Ada empat bagian di dalam
Primary Storage, yaitu :
a. Input Storage Area; untuk menampung data yang dibaca.
b. Program Storage Area; penyimpanan instruksi-instruksi untuk
pengolahan.
c. Working Storage Area; tempat
dimana pemrosesan data dilakukan.
d. Output Storage Area; Penyimpanan
informasi yang telah diolah untuk sementara waktu sebelum disalurkan ke alat-alat output.
Jika ditinjau dari
hilang atau tidaknya berkas data atau berkas program di dalam
storage, yaitu :
a.
Volatile Storage
Berkas data atau program akan hilang, bila listrik dipadamkan.
b.
Non Volatile Storage
Berkas data atau program tidak akan hilang, sekalipun listrik
dipadamkan.
Primary Memory Komputer terdiri atas 2 bagian :
c.
RAM (Random
Access Memory)
Bagian
dari main memory yang dapat kita isi dengan data atau program dari disket atau
sumber lain. Dimana data-data dapat ditulis maupun dibaca pada lokasi dimana
saja di dalam memori. RAM bersifat
volatile. Random access memory
(RAM ) adalah
sebuah tipe penyimpanan komputer yang isinya dapat diakses dalam
urutan acak. Ini berlawanan dengan alat memori urut, seperti tape
magnetik, disk dan drum, di mana gerakan mekanikal dari media penyimpanan
memaksa komputer untuk mengakses data secara berurutan. Biasanya
RAM dapat ditulis dan dibaca, berlawanan dengan memori-baca-saja
(read-only-memory / ROM), RAM biasanya
digunakan untuk penyimpanan primer (memori utama) dalam komputer untuk
digunakan dan mengubah informasi secara
aktif, meskipun beberapa alat menggunakan beberapa jenis RAM untuk menyediakan
penyimpanan sekunder jangka-panjang.
d.
ROM (Read
Only Memory);
Memori
yang hanya dapat dibaca. Pengisian ROM
dengan program maupun data, dikerjakan
oleh pabrik. ROM biasanya sudah
ditulisi program maupun data dari pabrik
dengan tujuan-tujuan khusus.
Misalnya : diisi penterjemah
(intrepreter) bahasa BASIC.
4.
Secondary Storage Device
Perangkat penyimpanan
sekunder terdiri dari peralatan
yang dapat digunakan untuk menyimpan data secara permanen dan sewaktu-waktu
dapat dibaca kembali. Perangkat
penyimpanan sekunder (Secondary
Storage Device ) dikelompokkan dalam 3 bagian yaitu piringan magnetik, pita magnetik, dan piringan optik.
1)
Piringan Magnetik
a.
Hard Disk
Hard disk merupakan salah satu perangkat yang tidak terpisahkan dalam sistem komputer masa kini.
Mulai dari komputer personal hingga mesin sekelas mainframe dan superkomputer
menggunakan perangkat hard disk sebagai
media penyimpanan datanya.
b.
Flash Disk
USB flash
drive adalah alat penyimpanan data memori flash tipe
NAND yang memiliki alat penghubung USB yang terintegrasi. Flash drive ini
biasanya kecil, ringan, serta bisa dibaca dan ditulis. Pada 2006, kapasitas yang tersedia untuk USB flash
drive ada dari 128 megabyte sampai 64 gigabyte.
USB flash drive memiliki banyak
kelebihan dibandingkan alat
penyimpanan data lainnya, khususnya disket. Alat ini lebih cepat, kecil, dengan
kapasitas lebih besar, serta lebih dapat diandalkan (karena tidak memiliki
bagian yang bergerak) daripada disket.
2)
Pita Magnetik
Pita magnetik
adalah perangkat penyimpanan sekunder
yang biasa digunakan untuk keperluan
pencadangan (backup). Wujudnya dapat berupa pita dalam gulungan
besar (realtape), cartridge (seperti pita video) atau kaset.
3)
Compact disk (CD)
Compact
disk ( piringan optik) adalah piringan yang dapat menyimpan
data hingga ratusan kali dibandingkan disket. Media penyimpanan CD ada yang hanya membaca
dan mengakses saja (CD-ROM), ada pula yang dapat menulis data pada CD tersebut
(CD-R dan CD-RW). CD-RO (Compact Disk – Read Only Memory) sifatnya hanya
dapat diakses atau dibaca (read only) dan tidak dapat merubah dan
memanipulasi data yang ada pada CD tersebut, tidak seperti harddisk atau floppy
disk. CD-R (Compact Disk - Recordable) dapat dilakukan penulisan (record
atau merekam), misal untuk mengamankan data dapat disimpan pada CD-R ini. CD-RW (Compact Disk - ReWritable)
selain menulis data, juga dapat merubah atau menghapus data yang ada pada CD
tersebut
contoh-contoh
aplikasi yang biasa digunakan komputer kantor yang menggunakan sistem windows :
1. Pengolahan kata (microsoft word)
Suatu program atau aplikasi yang lebih sering
digunakan di kantor-kantor pada saat ini dalam mengetik dan mengedit naskah,
membuat tabel, dokumen, warkat atau surat-surat lain untuk mendukung kegiatan
yang berbentuk administrasi
2. Pengolahan angka (microsoft
excel)
Program atau aplikasi ini biasa digunakan
dalam pembuatan dokumen yang mengenai perhitungan atau berkaitan dengan
angka-angka dan keuangan seperti neraca, laporan akuntansi, statistik dan
sebagainya
3. Pengolahan data (microsoft access)
Program ini digunakan untuk pengolahan
pendataan suatu informasi, menjadi database. program ini digunakan oleh
orang yang sudah mempelajari secara mendalam penggunaannya.
4. Presentasi (powerpoint)
Program aplikasi yang berfungsi untuk membuat
sebuah presentasi menjadi lebih menarik, biasanya digabungkan dengan LCD
proyektor.
Cara
penggunaannya :
a. Menyalakan komputer : tekan tombol on pada
CPU dan monitor lalu tunggu sampai proses selesai, kemudian jalankan aplikasi
atau program yang akan digunakan.
b. Mematikan komputer : usahakan dulu menutup
atau keluar dari aplikasi atau program yang sedan digunakan kemudian klik start>klik
turn off computer>kemudian klik turn off bila benar-benar akan dimatikan, lalu secara
otomatis komputer akan mati dengan sendirinya, setelah itu cabut stop kontak.
Selain
komputer ada beberapa mesin yang berperan sebagai pendukung pengolahan data
atau informasi di tempat kerja, mesin-mesin tersebut adalah sebagai berikut ;
·
Mesin Tik Manual
Mesin tik manual (mekanik) yaitu mesin tik
biasa yang dijumpai sehari-hari pada tiap kantor. Mesin tik ini dikenal dengan
3 (tiga) model, yaitu :
1.
Standar,
yaitu mesin tik yang mempunyai ukuran panjang rol/gandaran mulai dari 13” (13
inci) sampai dengan 27”. Mesin tik ini dapat dipergunakan untuk mengerjakan
segala pekerjaan dengan menggunakan ukuran kertas dobel folio.
2.
Semi
standar, yaitu mesin tik berukuran 13”. Mesin tik ini juga dilengkapi tabulator
penuh. Mesin mampu mengerjakan pekerjaan dengan menggunakan kertas berukuran 1½
kali folio.
3.
Portabel,
yaitu mesin tik yang menggunakan panjang rol/gandaran antara 9½” hingga 10”.
Cara
menggunakannya sangat mudah masukkan selembar kertas kosong yang akan diketik
ke dalam mesin tik melalui rol/gandaran lalu putar tombol rol/gandaran yang
letaknya ada pada sebalah kanan dan kiri rol/gandaran hingga kertas masuk.
Perawatan
alat ini cukup membersihkan balok huruf dan angka yang terbuat dari baja yang
tersusun rapi seperempat lingkaran. Juga memberikan pelumas pada sendi-sendi
balok huruf agar ketikan tuts ditekan tidak menimbulkan kemacetan akibat karat.
·
Mesin Tik Elektrik
Mesin tik elektrik adalah mesin tik yang cara
kerjanya digerakkan dengan mempergunakan tenaga listrik. Mesin tik elektrik
memiliki ciriciri, antara lain:
1.
Tenaga
penggeraknya menggunakan tenaga listrik
2.
Komponen
dan cara kerja mesinnya mekanis
3.
Tuts-tutsnya
seperti yang terdapat pada mesin tik manual ditambah saklar (on-off switch)
Pada
mesin tik elektrik ada 2 jenis huruf, yaitu :
1. Mesin tik elektrik dengan sistem huruf batang
2. Mesin tik elektrik dengan sistem huruf bola
Cara
pengoperasian mesin tik elektrik pada dasarnya tidak jauh berbeda dengan mesin
tik manual, perbedaannya terletak pada sistem kerjanya saja. Karena tenaga yang
dipergunakan adalah tenaga dari aliran listrik, maka mesin ini kita hubungkan
dengan aliran listrik melalui stop kontak dan voltase-nya harus disesuaikan
dengan aliran listrik rumah atau kantor. Setelah mesin menyala kita masukan
selembar kertas dan mulailah kita mengetik, namun kita harus tahu bahwa tulisan
yang akan kita ketik tidak langsung tercetak pada kertas, melainkan disimpan
terlebih dahulu dalam memori mesin tersebut, bila kita telah yakin untuk
dicetak di atas kertas cukup tekan tombol enter maka mesin akan mencetak
tulisan yang ada pada memori ke atas kertas.
·
Mesin Fotokopi
Adalah alat untuk menggandakan dokumen dengan
memperbesar atau memperkecil ukuran dari aslinya. Naskah asli yang digandakan
dengan mesin fotokopi ini akan menghasilkan rekaman naskah yang baik
kualitasnya dan mirip atau mendekati aslinya, tetapi berwarna hitam tulisannya.
Oleh karena itu, banyak orang yang mempergunakan jasa fotokopi untuk
menggandakan naskah, baik untuk keperluan pribadi, dinas, maupun kepentingan
pendidikan. Salinan dapat dibuat pada kertas biasa atau kertas khusus,
transparansi atau master duplikasi.
Cara
pengoperasian mesin fotokopi pada prinsipnya tidak terlalu sulit dengan syarat
sebelum mengoperasikan kita harus mempelajari terlebih dahulu petunjuk manual
atau buku petunjuk penggunaan mesin tersebut. Teknik operasional dari mesin
fotokopi melibatkan 3 bagian utama, yaitu :
1.
Bagian bak kertas kosong
Kertas
dari bak ditarik satu per satu dengan peralatan penarik kertas sehingga di
dalam mesin fotokopi terjadi proses perekaman naskah yang diletakkan pada papan
kaca dimana kertas tersebut harus diletakkan terbalik
2.
Bagian mesin pemroses
Kertas
yang terkena proses foto dengan kekuatan sinar khusus dan alat elektronik, maka
terjadilah perekaman naskah asli dipindahkan ke atas kertas yang telah terkena
tinta.
3.
Bagian bak penampung hasil
Pada
bagian bak penampung hasil ini, kertas hasil fotokopi diletakkan.
Di
bawah ini kita akan menjelaskan cara pemeliharaanmesin fotokopi, yaitu :
1.
Setelah
selesai dipakai, kita harus melepaskan mesin fotokopi dari sakelar listrik agar
tidak terlalu panas mesinnya.
2.
Kita
harus membersihkan mesin fotokopi tersebut pada bagian papan kaca dan lainnya
setiap seminggu sekali.
3.
Sesudah
mesin fotokopi dipakai, diharapkan ditutup kembali agar terbebas dari debu dan
air
·
Mesin Penghancur Kertas
Mesin penghancur kertas diperlukan untuk
menghancurkan arsip-arsip atau dokumen yang sudah tidak terpakai lagi atau
nilai gunanya (kadaluarsa). Karena fungsinya sebagai penghancur kertas, maka
peranannya sangat besar, sehingga rahasia yang ada di dalam dokumen tersebut
tidak dapat diketahui oleh orang lain. Dengan hancurnya kertas dalam bentuk
kecil, sangat sulit kerahasiaannya diketahui oleh orang lain, apalagi sebelum
dibuang sobekan kertas tersebut diaduk terlebih dahulu. Umumnya daya potong
mesin penghancur kertas sebanyak 20 halaman sekaligus dengan memotong memanjang
berukuran 2-2,5 mm dan besar cacahan ukuran folio dapat menjadi 46 hingga 144
cacahan karena penggunaan sistem gigi piranha pada mesin ini.
Cara
pengoperasiannya sangat mudah, yaitu sebagai berikut :
1.
Siapkan
mesin dan kertas yang akan dihancurkan, namun sebelumnya hilangkan dahulu klip
atau steples yang ada pada kertas
2.
Masukan
kertas ke dalam mesin, dan tekan tombol on agar mesin menyala dan siap
memotong
3.
Setelah
selesai tekan tombol off ambil potongan kertas yang ada dalam kotak
mesin untuk dibuang.
Perawatan
mesin ini cukup sederhana yaitu hanya dengan selalu membersihkan pada bagian
pisaunya dari kotoran yang berupa sisasisa kertas yang tinggal disela-sela
gerigi.
·
Printer
Printer
atau pencetak adalah
alat yang menampilkan data dalam bentuk cetakan, baik berupa teks maupun
gambar/grafik, di atas kertas. Printer biasanya terbagi atas beberapa bagian,
yaitu picker sebagai alat mengambil kertas dari tray. Tray ialah
tempat menaruh kertas.
Alat
ini beroperasi apabila dihubungkan dengan komputer atau alat lain yang dapat
mendukung seperti kamera digital. Printer menghasilkan cetakan yang
lebih berkualitas dan terang sesuai dengan kebutuhan yang diinginkan.
Ada
beberapa macam jenis printer, antara lain :
1.
Dot Matriks
Sistem
kerja pencetak ini adalah menubrukkan sekelompok titik kecil ke atas pita
karbon sehingga bergabung membentuk karakter ke atas kertas (impact system),
seperti pada
mesin ketik. Umumnya dari segi kualitas
tidak terlalu baik, tetapi lazim digunakan. Pencetak matriks dengan kepadatan
ganda (double density) menggunakan struktur bintik yang lebih halus
sehingga menghasilkan karakter dengan kualitas yang lebih baik. Kekurangannya adalah dot matrix umumnya menghasilkan
suara yang bising pada waktu beroperasi. Hasilnya juga tidak bagus untuk
mencetak grafik maupun foto, kemampuan warnanya sangat terbatas, serta umumnya
lambat dalam mencetak.
2.
Pancaran tinta atau Ink jet
Sistem
cetak printer ini ialah menyemprotkan cairan tinta yang berukuran sangat kecil
dari cartdrige tinta ke media cetak. Saat ini tipe inkjet merupakan jenis
printer yang paling
banyak dipakai karena relatif murah
biayanya, hasil cetak yang baik termasuk untuk warna yang tajam serta kemudahan
pemakaiannya. Dibandingkan dengan dot matrix, printer ink-jet lebih tenang
suaranya waktu bekerja. Bisa mencetak lebih detail dan hasilnya lebih halus,
bahkan ada yang sampai berkualitas sebaik foto. Jika dibandingkan dengan laser
printer, inkjet dapat langsung mencetak tanpa waktu pemanasan (warming-up)yang
berarti. Printer ink-jet dapat diisi ulang (refill) tintanya saja tanpa harus
membeli keseluruhan catridge. Kekurangannya adalah, tinta ink-jet amat rentan
terhadap air. Oleh karena itu hasil cetakannya sebaiknya dikeringkan terlebih
dahulu sebelum dipakai. Tinta asli dari pabrik yang disebut original cadridge biasanya cukup mahal. Oleh
sebab itu banyak yang menyediakan jasa pengisian ulang tinta yang relatif lebih
murah, walaupun terkadang kualitas cetaknya jauh di bawah tinta asli.
3.
Laser
Printer ini mencetak memakai toner
dalam satu catridge khusus yang bekerja dengan elektro magnetik seperti pada
mesin fotokopi.
Dibandingkan
dengan printer dot matriks maupun ink-jet yang dapat langsung mencetak data,
laser printer mengumpulkan dulu image yang hendak dicetak dalam satu halaman ke
memory buffer. Hal ini menyebabkan halaman pertama butuh beberapa detik
sebelum dapat mencetak. Namun untuk halaman berikut yang sama sangatlah cepat,
karena selanjutnya tinggal mencetak yang telah ada di memory. Oleh
karena itu laser printer cenderung tidak dapat dipakai untuk format kertas
besar maupun halaman yang kaya akan informasi grafik seperti foto, kecuali
apabila ditambahkan kapasitas memory. Kertas yang digunakan tidak boleh terlalu
tipis karena akan cenderung melengkung maupun kusut akibat panas dalam proses
pencetakannya.
Cara
pengoperasian printer pada umumnya adalah dengan :
1.
Mengaktifkan
file dokumen yang akan dicetak, biasanya menggunakan aplikasi microsoftword
2.
Setelah
itu, kita harus memastikan printer telah siap untuk digunakan (dalam keadaan
menyala dan terkoneksi dengan komputer)
3.
Klik
file> lalu klik print, atau langsung dengan mengklik tombol
yang mempunyai simbol gambar printer
·
Mesin
Penjumlah
Fungsi mesin ini adalah sebagai alat bantu
guna mempermudah dan memperlancar pekerjaan khususnya bagi pegawai bagian
keuangan atau kasir, karena dengan menggunakan peralatan bantu mesin penjumlah,
kita dapat mengurangi kesulitan-kesulitan pekerjaan serta dapat mengurangi
pengeluaran energi yang besar.
Ada
beberapa jenis mesin penghitung, diantaranya :
1. Mesin Penghitung Uang
Di
kantor khususnya pegawai bank, sering melakukan pekerjaan hitung-menghitung
uang dalam jumlah besar yang tentunya hal ini memerlukan ketelitian dan
kejujuran dari pegawai yang bertugas. Agar pekerjaan menghitung uang dapat
dilakukan dengan cepat dan akurat maka diperlukan alat khusus yang dapat
digunakan untuk menghitung uang dalam jumlah banyak. Alat seperti ini disebut
dengan money counter.
2. Mesin Hitung Saku (kalkulator)
Mesin
hitung saku atau yang biasa disebut kalkulator adalah mesin hitung yang
menggunakan tenaga baterai atau ada pula yang menggunakan tenaga matahari.Mesin
hitung saku memiliki ukuran dan bentuk yang bermacam-macam, begitu juga dengan
jumlah digit yang berbeda-beda, antara lain memiliki digit 6, 10, 12, 14 dan 16
tergantung kebutuhan.
Berdasarkan
kegunaannya kalkulator dibagi menjadi 3, yaitu :
a.
Office
calculator, yaitu
kalkulator yang banyak digunakan di kantor atau dunia perdagangan, kalkulator
ini hanya digunakan untuk operasi sederhana seperti menambah, mengurangi,
mengkali dan membagi.
b.
Scientific
calculator, kalkulator yang
memiliki tombol-tombol khusus yang hanya digunakan untuk hitungan matematika.
c.
Financial
calculator, yaitu
kalkulator yang memiliki tombol-tombol yang dapat digunakan untuk menyimpan
hitungan dan menampilkan kembali hitungan yang biasa digunakan untuk hitungan
keuangan.
3. Printing Kalkulator
Ini
adalah kalkulator yang dilengkapi dengan printer untuk mencetak hasil hitungan.
Mesin hitung elektronik jenis ini sering digunakan di kantor perusahaan atau
toko-toko.
4. Mesin kasir (cash register)
Mesin
cash register adalah alat yang digunakan untuk menyelesaikan transaksi
secara tunai. Mesin ini ada 2 (dua) macam, yaitu :
1.
Printing
calculator (Printing
kalkulator)
2. Scientific
calculator (Kalkulator
matematika)
3.
Cash
Register
a.
Mesin
cash register dengan infra merah (scanner).
b.
Mesin
cash register manual
·
Mesin Stensil
Mesin stensil tidak lain adalah mesin
penghasil dokumen berbentuk lembaran dalam jumlah banyak dengan menggunakan
pembantu “kertas master” yang disebut dengan stensil sheet atau sit
stensil. Bila dua warna atau lebih diperlukan pada salinan akhir, stensil yang
terpisah harus dibuat dan penduplikasian yang terpisah harus dijalankan untuk
setiap warna. Ada 2 macam mesin
stensil, yaitu : mesin stensil manual dan mesin stensil listrik.
Cara
pengoperasian mesin stensil adalah sebagai berikut :
1.
Sebelum
mengetik pada sit stensil sebaiknya huruf pada tuts dibersihkan terlebih dahulu
dengan sikat kawat halus karena sering kotor terkena endapan beas karbon atau tip-eks.
2.
Sit
stensil harus benar-benar rata pada roll mesin tik agar menghasilkan bekas
ketikan yang baik di sit stensil.
3.
Pengetikan
pada sit stensil sebaiknya tidak perlu tergesa-gesa. Hal ini dikarenakan
kesalahan pengetikan memang dapat dibetulkan dengan koreksi, tetapi akan
menghasilkan cetakan yang kurang memuaskan.
4.
Di
dalam menghentak tuts tidak perlu ekstra kuat, tetapi dengan normal hentakan
saja sudah cukup untuk menghasilkan cetakan yang baik.
5.
Senantiasa
membaca dulu hasil ketikan sebelum kita melepaskannya dari mesin.
6.
Stensil
terdiri atas suatu lapisan bahan dengan pelapis yang kedap tinta. Stensil
digores, entah dengan mesin tik (tanpa tinta) atau dengan tulisan tangan atau
digambari menggunakan pena khusus. Master dapat pula disiapkan dengan proses
pengopian pemindahan-panas atau dengan pemotong stensil elektronik.
7.
Tinta
ditekan menembus goresan pada stensil ke kertas yang melekat rapat. Mesin
putar, kemudian dioperasikan, bisa menggunakan tangan atau listrik.
Cara
perawatan mesin stensil adalah sebagai berikut :
1. Selalu dibersihkan dari kotoran yang berupa
debu, serbuk kertas dan lain-lain.
2. Diletakkan pada tempat yang kering dan tidak
terkena sinar matahari langsung.
3. Rol perataan tinta/cairan (inpression
roller) dibersihkan dengan sabun (untuk mesin stensil jangan menggunakan
bensin atau minyak tanah).
4. Kain penyaring (silk screen)
dibersihkan dengan bensin
5. Setelah dibersihkan, pada bagian yang berputar
diberi minyak pelumas.
·
Proyektor
OHP
Overhead Projector (OHP) adalah alat yang digunakan untuk
menjelaskan presentasi secara visual. OHP adalah media komunikasi visual yang
dipergunakan untuk memproyeksikan tulisan atau gambar pada transparancy film
yang diletakkan diatas OHP ke layar, sehingga memperoleh hasil proyeksi
yang lebih jelas dan besar. Perbedaan yang mendasar dari OHP (Overhead
Projector) dengan LCD Projector adalah presentasi yang ditayangkan dengan OHP, dapat
dibuat atau ditulis langsung pada transparansi filem. Overhead Projector (OHP)
dapat digolongkan menjadi dua, yaitu :
1. Classroom Overhead Projector (OHP
kelas)
Bentuknya
lebih besar, untuk dipergunakan dalam kelas/ruang rapat secara tetap (tidak perlu
dipindah-pindah).
2. Portable Overhead Projector (OHP
kecil)
OHP
ini bentuknya lebih kecil dan dibuat khusus untuk pembicaraan yang
berpindah-pindah Transparancy film (transparansi) adalah sebuah media
yang memuat tulisan atau gambar yang hendak diproyeksikan dengan OHP, berbentuk
plastik.
Macam-macam
transparansi :
1. Menurut proses pembuatannya, dapat
dibedakan menjadi 3, yaitu :
a.
Dengan
tangan, yaitu menulis atau menggambar langsung pada lembaran transparansi
dengan menggunakan marking pen
b.
Dengan
mesin fotokopi, transparansi yang dibuat dengan mesin fotokopi ini adalah
transparansi khusus yang disebut PPC film
c.
Dengan
mesin transparancy maker, yaitu mesin yang dipergunakan untuk membuat
transparansi khusus infrared film
2. Menurut bentuknya, dapat dibedakan
menjadi 4, yaitu :
a.
Transparansi
biasa atau sederhana yang terdiri dari 1 lembar transparancy film dan
dibingkai, untuk menyampaikan informasi sederhana yang diperlihatkan sekaligus
b.
Transparansi
rol yaitu transparansi yang terbuat dari transparansi rol film untuk
menyampaikan informasi yang berturut-turut atau seri
c.
Transparansi
overlay yaitu yang terdiri dari 2 lembar dengan salah satu bagian
tepinya dijadikan satu berfungsi untuk menyampaikan informasi yang ditambahkan
pada transparansi dasar
d.
Transparansi
flap yaitu transparansi yang ditutup dengan beberapa kertas yang
berfungsi untuk menyampaikan informasi yang lebih jelas jika disampaikan
sebagian-sebagian.
Langkah-langkah pengoperasian OHP
dibagi menjadi 3 (tiga) tahap, yaitu persiapan, penyajian dan selesai penyajian
:
1. Persiapan
a. Meletakkan dan membuka layar di tempat yang
mudah terlihat kira-kira 1,2 m dari lantai (rata-rata orang duduk)
b. Letakkan OHP di tempat yang tidak mengganggu
penglihatan dengan posisi lurus menghadap layar.
c. Aturlah transparansi di dekat OHP agar mudah
menggunakan sesuai dengan urutannya
d. Mengatur tempat duduk agar jelas, terdepan
paling dekat dengan layar ± 3 m dan paling jauh dengan layar ± 9 m.
2. Penyajian
a.
Letakkan
transparansi dengan tepat pada saat lampu OHP dimatikan
b.
Penyaji
(komunikator) tetap menghadap terus ke arah peserta (komunikan), tidak perlu
menghadap layar atau membelakangi peserta kecuali kontrol ketepatan fokus dan
letak tulisan/gambar
c.
Tidak
menunjuk sesuatu di permukaan layar, tetapi cukup menunjuk pada permukaan
transparansi dengan pensil atau pulpen yang tidak menggelinding
d.
Mematikan
lampu untuk mengalihkan perhatian peserta (komunikan) bukan untuk menghemat
listrik
e.
Menutup
dengan sebagian tulisan atau gambar yang belum diperlukan untuk menuntun perhatian
presentasi
Cara
pemeliharaan OHP adalah :
1. Bagian luar dibersihkan dengan kain halus,
tidak diletakkan di bawah sinar matahari langsung dan tidak diletakkan pada
sembarang tempat
2. Bila tidak dipergunakan, ditutup untuk
menghindari debu dan bersihkan lensa dengan tissu pembersih lensa
Terima kasih banyak atas informasinya sangat bermanfaat sekali..
BalasHapusJangan lupa juga kunjungi halaman ini
http://mesinantrianmakingsolution.blogspot.co.id/2016/05/mesin-antrian-bersolusi.html
http://alatskpberkualitas.blogspot.co.id/2016/05/alat-survey-kepuasan-pelanggan.html
AssalamuAlaikum wr"wb Allahu Akbar-Allahu Akbar allah mahabesar.
BalasHapusKenalkan saya IBU ULAN TKI membernya yang kemarin aki brikan nmr 4D
asal dari kota MEDAN, jadi tki di SINGAPUR, mau mengucapkan banyak2
trimakasih kepada KI PALAH yg sdh membantu kami sekeluarga melalui
nmr TOGEL SINGAPUR 4D Keluar hari rabu kemarin
allahamdulillah benar-benar kluar akhirnya dapat BLT Rp.500jt,
sesuai niat kami kemarin KI, klo sdh jackpot, kami
mau pulan kampung buka usaha & berhenti jadi TKI, TKW,
cepek jadi prantauan aki kerena sdh 15 tahun
jadi tkw nga ada perkembangan, jangankan dibilang
sukses buat kirim ke Kampung pun buat keluarga susah KI,
malu KI ama kluarga pulang nga bawah apa2, kita disini hanya
dpt siksaan dari majikan terkadan gaji tdk dikasih, jadi sekali
lagi trimakasih byk buat aki sdh membantu kami, saya tdk bakal l
upa seumur hidup saya atas batuan & budi baik KI PALAH terhadap kami.
Buat sahabat2 tki & tkw yg dilandai masalah/ingin
pulang kampung tdk ada ongkos, dan keadaannya sdh kepepet
tdk ada pilihan lain lg. jangan putus asa, disini kami sdh
temukan solusi yg tepat akurat & trpercaya banyak yg akui ke
ahliannya di teman2 facebook dengan jaminan tdk bakal kecewa,
jelas trasa bedahnya dengan AKI-AKI yang lain, sdh berapa org yg kami
telpon sebelum KI PALAH semuanya nihil, hanya menambah beban, nga kaya
KI PALAH kmi kenal lewat teman facebook sdh terbukti membantu
ratusan tki & tkw termasuk kami yg dibrikan motipasi sangat besar,
demi allah s.w.t ini kisah nyata kami yg tak terlupakan dalam hidup kami AKI,
sekali lagi trimakasih byk sdh membantu kami,skrg kami sdh bisa pulang
dengan membawa hasil.
Jika sahabat2 merasakan hal yang sama dengan kami.
silahkan Hubungi KI PALAH siapa cepat dia dapat,
TERBATASI penerimaan member...wajib 9 member bisa diterimah
dlm 3x putaran.Hubungi 0823 8831 6351 atau kunjungi situs beliau dengan cara klik
>>>>KLIK DI SINI<<<<